Nah kebetulan saya beberapa minggu lalu baru beli motor seken, setelah oprek sana-sini, cek sana-sini, beli part kesana-kesini... akhirnya beres juga. nah disini sekalian saya share ke temen-temen sekalian mengenai apa aja sih yang perlu dilakukan ketika baru meminang motor seken ..
Walau seken yang penting kinclong kan, ini waktu belum lama beli seken :P |
Memilih Motor Seken / Bekas :
ketika kita mulai survey dan tanya-tanya ke pemilik motor, yah mayoritas semua pemilik motor yang mau jual motornya selalu bilang motornya bagus, tokcer, ga ada masalah biasanya dibilang pokoknya siap jalan.. nah walaupun begitu kita mesti melakukan pengecekan terhadap beberapa bagian terutama mesin, transmisi, sistem kemudi dan tentunya rem. nah menurut pengalaman saya berikut adalah yang mesti dicek :
- cek sistem kemudi, pastikan anda nyaman dengan pengemudian di motor tersebut dan sistem kemudi tidak goyang / bergeser tiba2 (ini menandakan komstir mesti disetel atau bearingnya mesti diganti), ataupun setang kemudi speleng atau tidak lurus (ini menandakan motornya pernah jatuh atau tabrakan, ada kemungkinan segitiganya tidak center). ini berhubungan dengan safety dijalan jadi kalau bisa bawa juga mekanik atau teman yang mengerti untuk ikut mengetes (biasanya mekanik feelingnya lebih sensitif juga, dan mengerti hal teknisnya)
- cek sistem pengereman, pastikan rem depan dan belakang bekerja sebagaimana mestinya (mengerem dengan pasti), dan juga ketika melakukan pengereman tidak terjadi setang kemudi bergetar ataupun tersendat-sendat.
- untuk pengecekan bagian mesin, pastikan mesin ketika di starter tidak ada gejala-gejala aneh (misal langsam tidak stabil, mesin sering tiba2 mati) karena bisa jadi gejala tersebut dikarenakan ada part mesin atau pengapian yang tidak beres. cek juga bunyi mesin ketika langsam maupun di gas. karena ketika ada bunyi gesekan yang terlampau keras atau bunyi ketukan bisa menandakan ada bagian mesin yang aus (ring piston, klep, ataupun setang piston maupun kruk as ) . kalau ada bunyi gemericik dari bagian mesin juga bisa disebabkan rantai kamrat/keteng mesin yang mulai lemah.
- cek juga ketinggian oli dari motor tersebut, kalau sampai kurang dari batas normal ya berarti si pemilik kurang merawat motornya. dan kalau sampai terjadi oli kurang bisa saja motor tersebut sudah ngga beres bagian dalam mesinnya dikarenakan kurangnya pelumasan
- cek juga bagian transmisi :
- jika motor menggunakan transmisi CVT, cek jika ada bunyi2 berdecit ataupun mengetuk yang berasal dari balik blok CVT ketika motor berakselerasi maupun deselerasi. bunyi berdecit bisa dikarenakan belt CVT sudah aus ataupun kampas ganda dan rumahnya yang sudah aus.
- jika motor menggunakan gigi manual ataupun kopling, cek suara ketika melakukan operan gigi, dan apakah ketika mengoper gigi perpindahan tenaga dari mesin dirasakan cukup spontan, jika ada gejala selip berarti kampas kopling atau pernya juga mesti diganti.
- lalu cek bagian kelistrikan, coba nyalakan lampu sein, lampu utama, dan test juga ketika motor berjalan maupun berhenti. pastikan semua saklar masih berfungsi selayaknya.... yah jika ada yang ngga fungsi atau terkadang hidup dan terkadang tidak. ini bisa jadi modal untuk menawar harga motor tersebut lebih rendah lagi kan :D
- dari sisi kosmetik cek fisik body, knalpot, velg dan bagian pengereman. pastikan tidak ada bagian bocel ataupun retak. karena ini bisa jadi indikasi bahwa motor tersebut pernah jatuh. dan ada kemungkinan jika jatuh dalam kecepatan tinggi ada part bagian dalam yang terkena imbasnya (misal rangka, segitiga setang, dan kemungkinan mesin
Yang mesti dilakukan setelah meminang motor seken :
nah setelah memutuskan untuk meminang motor seken dan dilakukan pengecekan apa adnaya di TKP, nah selanjutnya perlu dilakukan pengecekan menyeluruh (tentunya hal ini sudah mesti dimasukan ke anggaran sebelumnya), yaitu pengecekan total di bengkel ataupun penggantian part yang memang sebelumnya sudah diidentifikasi perlu diganti. hal ini untuk memastikan motor yang baru dibeli akan berfungsi sebagaimana mestinya sebagai kendaraan sehari-hari, dan untuk menghindarkan kejadian tidak diinginkan (tiba-tiba mogok pas jalan jauh atau kejadian sejenisnya).
disini saya sekalian share pengalaman saya beli motor seken (CBR150 old 2007)
- lakukan servis besar (biasanya ongkos kerja antara 150-200rb) di bengkel langganan, ini untuk melihat bagian dalam mesin apakah masih layak digunakan atau sudah mau ambrol.. terkadang ketika kita cek di TKP waktu mau beli motor seken suaranya halus, ternyata dari orang yang jual bisa diakali dengan pakai oli yang sangat kental atau dicampur pisang (denger-denger ini trik dealer motor seken yang nakal) sehingga suara motor jadi halus. nah servis besar gunanya untuk inspeksi bagian dalam mesin secara langsung
Nah kalau masih kinclong gini yah lanjut aja untuk bersih-bersih Nah ketika servis besar keliatan kan jeroannya gimana, gini nih yang perlu dibersihin.
kalau klep sudah bengkok gini, yah mesti diganti sih memang.. |
- jika ada part yang mesti diganti dan memang critical (misal pengalaman saya dari pemilik sebelumnya ternyata klep agak bengkok) langsung lakukan penggantian. jika masih cukup oke ya dilakukan bersih-bersih kerak dan skir klep untuk memastikan kompresi mesin kembali padat.
- sekalian dibongkar, cek juga sistem pengapian. kalau koil sudah lemah, chop busi sudah retak atau longgar, sekalian aja diganti dengan yang baru. ini untuk memastikan kinerja sistem pengapian motor agar selalu fit dan ngga mudah terganggu dengan cuaca ataupun air hujan.
- jangan lupa minta bengkel juga untuk melakukan pengecekan di saluran bensin, mulai dari selang bensin (ini rawan retak-retak karena umur, kalau dibiarkan bisa bikin bensin bocor), dan juga karburator (ini mah sekalian di servis juga saja)
semoga bermanfaat :D